One stop search, watch and play

Sign My iBook:

Search This Blog

Browse This Website In:

Bookmarking Us:

email : nyengnyeng@yahoo.co.id or nu2pramudya@Gmail.com

Kamis, 21 Juli 2011

Accident By Accident

Pertengahan Mei 2011, Aku mendapat Kecelakaan yang sebenarnya bagiku bukan sesuatu yang perlu dibesar-besarkan. Tetapi permasalahannya terletak pada bagaimana penanganan kondisiku yang awalnya ringan jadi Parah.

Ceritanya:
Tengah hari itu, di hari Kamis, aku dan teman-temanku pergi menjenguk istri temanku yang habis melahirkan dengan caesar di sebuah Rumah Sakit Negeri di Kota tempat aku berdomisili sekarang. Tidak tau bagaimana tiba-tiba ada mobil truk menyalipku. padahal posisiku ada dibelakang dua motor yang melaju kencang bersamaku.


Tapi tiba-tiba truk itu membelok didepan kami. Sebagai Reaksi Reflek, kami bertiga mengerem motor kami. Tapi sialnya, Koordinasi tangan dan kakiku tidak sesuai. Rem Tanganku lebih kuat mengerem daripada kakiku. walhasil aku jungkir balik di aspal dan kaki kananku tertindih motor. kepalaku membentur semacam benda keras. Aku masih tidak ingat apa yang membenturku. [menurut saksi adalah trotoar]



Dua motor didepanku berhenti menolongku. Terjadilah kerumunan yang memalukan bagiku. Secara aku bukan orang yang suka diperhatikan secara berlebihan dan aku masih bilang Tidak apa-apa. Tapi melihat kondisiku yang berdarah-darah dimana-mana semua orang memutuskan untuk membawaku ke Klinik terdekat dan terbaik didaerah itu. Aku hanya menyadari bahwa kakiku yang terluka tetapi ternyata haha...


Aku mendapat luka diberbagai tempat yaitu Kaki kananku yang harus dijahit, Kepalaku yang kata dokter harus di jahit, tapi aku menolak dengan keras, karena harus menggunduli kepalaku [Oh, Tidaaaakkkk], Kedua lututku, Belakang lutut kananku dan kaki kiriku- tapi tidak parah sih cuma lecet doang.

Aku pulang dengan santai, berharap bahwa luka seperti itu akan sembuh total dalam waktu seminggu istirahat di rumah dengan membawa kepalaku yang benjol yang dengan bangga kusebut sebagai KEPALA SINCHAN-ku


Tetapi hal yang tidak terduga terjadi setelah sepuluh hari aku dengan rajin pergi ke Klinik untuk Kontrol.
Kakiku..... Kepalaku...

Kakiku tidak mengering malah lebih parah.

Aku masih dengan sabar kembali ke Klinik, tetapi karena pihak Klinik tidak juga memberikan respons serius. Aku dibawa ke Puskesmas yang menurutku memiliki fasilitas baik sekali. Karena sebelumnya aku sakit aku bisa berobat disana dengan baik. Dan yang lebih penting karena kondisi keuangan yang harus di hemat.

Tapi pihak Puskesmas, tidak mau menangani karena bilang ini parah. aku di rujuk ke Rumah Sakit.

Dirumah Sakit aku menjalani berbagai pemeriksaan. Walhasil. tulang dibawah lukaku patah, atau biar nggak disebut parah....RETAK ajalah yaa... hehe


Wow ! Keren... pengobatan yang berlapis-lapis... aku harus disuntik Tetanus juga karena takut infeksinya menyebar. Aku harus meminum obat yang bejibun banyaknya. Aku juga harus membeli serangkaian pencuci luka dan pelapis Lukaku semacam SPONS yang seperti kupakai untuk berbedak. haha...aneh-aneh aja nih obat-obatan. Jahitan kakiku di cabut lagi dan kakiku di Sikat (pembersihan katanya tapi bagiku lebih mirip dicuci pake Sabun berbusa). HIDIH...

Hebatnya lagi...
Setelah kembali keRumah Sakit untuk kedua kali karena harus menemui Dokter Ortopedi. Dokter Bilang, Nggak bisa meng-GIPS kakiku. OMG
Kenapa?
Karena harus nunggu luka luar di kakiku kering. Aku juga harus makan makanan seperti daging-dagingan yang amat sangat tidak ku suka. haha... lebih hebatnya lagi berat badanku naik 5 kg. Kulitku jadi putih, karena nggak bisa keluar kemana-mana. Selama 2 Bulan aku mendekam di rumah.

Aku kesal....
Kenapa pihak Klinik tidak segera merujukku ke dokter setelah kondisi jahitan kakiku yang tidak juga mengering. Malah menyuruhku bersabar. Arggghhh...
Meski aku sangat kecewa, tapi aku akan bersikap 'im fine now'

Tapi dalam keadaan yang seperti itu aku tau, siapa saja orang-orang yang begitu memperhatikan aku. dan siapa yang menindasku dan masih tega memanfaatkan aku. Dan dalam keadaan kondisi yang teramat sakit yang tidak pernah kuucapkan aku tau segalanya.
Dan melalui ini, Ku ucapkan tak terhingga kepada :
  • Kakak Perempuanku & Family (Mbak Nip, Mas Hari, Dannis, Andora) yang menguruskan selama 2 bulan dan sukses membuatku gendut. Special buat Andora - Sepupuku, maaf ya tempat tidurmu kurebut
  • Kakak Laki-Laki, Mase....hehe... Lain kali aku akan belajar Salto aja...
  • MAX5 (Oppa Egy, Ka Bayu dan yang lainnya) Makasih Supportnya. its very amazing, You know about me
  • Teman-teman di maximizers (Dian, Hanna, Aldi, Mawar, Anank, Puspita, Vhetty... dan bu dokter. Helda. haha...)
  • Teman-teman komunitas Komik-ku ( Cie Cie Jeanne & Lan, Sulis, Hanna...wah banyak nih kalo ditulis semua...)
  • Teman-teman Kuliahku Alias teman Mbolangku (Agung-Tahu, Qolil-Wignyo, Bos-Q dan semua-muanya.... kalian super lucu...)
  • Sahabat-sahabatku, Ririn, Mas Huda, Aida, Louis... Aku nggak bisa ngomong terima kasih pada kalian, karena terlalu tidak seimbang bagi kalian. kalian sudah memberiku banyak hal yang tidak bisa kubalas sampai kapanpun
  • Thanks Allll.... you are my best people who I have
once more....Thanks...

loggo

Free Shoutbox Technology Pioneer